Buol, Framenews.id – Menghadapi keterbatasan anggaran daerah, Komisi II DPRD Kabupaten Buol menyampaikan peringatan tegas kepada sejumlah OPD mitra agar tidak menghamburkan anggaran untuk kegiatan yang minim manfaat bagi masyarakat.
Peringatan ini disampaikan dalam rapat kerja Komisi II DPRD bersama tiga OPD mitra, yakni BPKAD, Bappenda, dan Dinas Perhubungan, yang berlangsung pada, Rabu (30/04/25).
Rapat evaluasi ini difokuskan pada pengawasan realisasi anggaran, termasuk penelaahan terhadap struktur pergeseran anggaran untuk memastikan penggunaan dana dilakukan secara efisien dan tepat sasaran.
Ketua Komisi II menekankan bahwa dalam kondisi anggaran yang terbatas, belanja daerah harus diarahkan pada program-program yang memiliki dampak ekonomi langsung bagi masyarakat.
Komisi juga mengkritik kegiatan-kegiatan padat modal yang dinilai tidak sebanding dengan manfaat yang diberikan.
“Setiap program harus menghasilkan efek domino ekonomi. Jangan sampai anggaran habis hanya untuk kegiatan seremonial atau proyek yang tidak menyentuh kebutuhan dasar rakyat,”ujar Muh Ikbal Ibrahim anggota Komisi II.
Rapat ini menjadi bagian dari langkah pengawasan DPRD terhadap kinerja OPD dalam menjaga disiplin anggaran serta memastikan bahwa setiap rupiah uang rakyat dikelola dengan penuh tanggung jawab.
Komisi II menegaskan akan terus melakukan pengawasan ketat terhadap pelaksanaan program OPD mitra, guna memastikan pembangunan daerah berjalan efektif dan pro-rakyat.
RED









