Framenews.id, Buol – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buol, Ahmad Kuntuamas berharap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Kabupaten Buol tahun 2025 , dapat menjawab kebutuhan masyarakat .
“Melalui Musrembang ini, kami berharap rencana kerja pemerintah daerah mampu menjawab berbagai permasalahan masyarakat serta mengakomodasi pokok-pokok pikiran DPRD mengenai isu-isu pembangunan. Sinergi yang terjalin dalam forum ini harus menjadi kekuatan utama dalam membangun Buol yang lebih maju,” terang Ahmad Kuntuamas dalam Musrembang Kabupaten Buol yang diselenggarakan di Kecamatan Bukal, pada pertengahan Maret 2025.
Dalam pemaparannya, Ahmad Kuntuamas menyoroti beberapa aspek penting yang harus menjadi prioritas pembangunan Kabupaten Buol, di antaranya peningkatan infrastruktur, konektivitas transportasi, serta penguatan sektor ekonomi lokal. Dirinya juga menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan anggaran agar program-program yang disusun dapat berjalan optimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Ditambahkanya DPRD akan terus berperan aktif dalam mengawal berbagai usulan yang diusulkandalam Musrembang.
“Kami di DPRD memiliki tanggung jawab untuk memastikan setiap program yang diusulkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dieksekusi dengan baik. Oleh karena itu, hasil dari Musrembang ini akan menjadi bahan evaluasi dalam penyusunan kebijakan dan penganggaran ke depan,” jelasnya.
Dalam Musrembang ini, sejumlah isu utama turut dibahas, di antaranya pengaspalan jalan poros Kecamatan Bukal, pembangunan irigasi di tiga desa, serta upaya penyelesaian masalah plasma sawit secara win-win solution. Selain itu, peningkatan aksesibilitas melalui pengaktifan kembali penerbangan rute Palu-Buol serta pengembangan Bandara Pogogul Abdul Karim Mbow menjadi perhatian utama untuk mendukung konektivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Musrembang Kabupaten 2025 di Kecamatan Bukal dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Buol, Sekretaris Daerah, pimpinan OPD, serta berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan di Kabupaten Buol.
Sebagai penutup, Ahmad Kuntuamas mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga persatuan pasca Pilkada dan fokus pada pembangunan daerah.
“Saatnya kita bersatu, meninggalkan perbedaan, dan bekerja sama untuk kemajuan Buol. Dengan perencanaan yang matang dan sinergi yang kuat, kita dapat mewujudkan pembangunan yang lebih baik kedepannya,” kata Ahmad.
RED
