Buol, Framenews.id – Puncak peringatan Hari Tani Nasional (HTN) 2025 di Kabupaten Buol ditandai dengan Dialog dan Festival Agraria yang digelar di lapangan upacara Kantor Bupati.
Wakil Bupati Buol, Moh. Nasir Dj. Daimaroto, menegaskan bahwa konflik lahan akibat ekspansi perusahaan besar telah berlangsung selama tiga dekade.
Ia menolak tanah rakyat dieksploitasi dan menekankan komitmen pemerintah daerah untuk memperjuangkan hak masyarakat.
Dalam dialog, hadir Kepala Kantor ATR/BPN Buol, Mardianto, yang bersama pemerintah daerah akan membentuk tim khusus percepatan penyelesaian konflik agraria.
Nasir juga mengapresiasi peran generasi muda Buol dalam advokasi dan perjuangan agraria.
“Mudah-mudahan perjuangan ini membuahkan hasil, baik melalui pengembalian hak maupun penyelesaian yang adil,” ujarnya, Rabu (24/9/2025) dilansir dari laman resmi Pemkab Buol, https://webs.buolkab.go.id
Acara ini terselenggara berkat kolaborasi Pemkab Buol dengan organisasi masyarakat sipil, termasuk FPPB dan Pogogul Justice, serta dukungan berbagai pihak. Pemerintah berharap sinergi ini menghadirkan solusi yang adil bagi semua pihak terkait.
RED
